Prestasi Bilal Hasan dalam dunia Mixed Martial Arts (MMA) semakin gemilang. Pada 1 Februari 2025, ia sukses mempertahankan gelar juara dunia divisi flyweight di ajang Cage Fury Fighting Championship (CFFC) setelah mengalahkan Brian Hauser melalui KO di ronde kedua. Kemenangan ini semakin mengukuhkan namanya sebagai petarung berbakat yang berpotensi menembus ajang Ultimate Fighting Championship (UFC).
Bilal Hasan lahir pada 16 Juli 2001, dan sejak kecil sudah memiliki minat besar terhadap seni bela diri. Ia mengawali karier profesionalnya dengan penuh disiplin dan dedikasi tinggi. Sejak debutnya, Bilal Hasan telah mencatatkan rekor tak terkalahkan dengan enam kemenangan dan satu no contest. Dari total enam kemenangan tersebut, empat di antaranya berhasil ia raih melalui KO/TKO, menunjukkan keahlian striking yang luar biasa.
Keberhasilan ini tak lepas dari perjalanannya yang panjang dalam dunia bela diri. Sebelum terjun ke MMA profesional, Bilal Hasan telah menekuni Muay Thai dan Brazilian Jiu-Jitsu (BJJ). Kombinasi kemampuan striking yang tajam dan teknik grappling yang solid menjadikannya petarung yang sangat berbahaya di kelas flyweight.
Kemenangan Bersejarah Bilal Hasan di CFFC
Salah satu prestasi Bilal Hasan yang paling gemilang adalah ketika ia meraih gelar juara dunia CFFC pada 27 September 2024. Saat itu, ia menghadapi Jose Leon dalam pertarungan sengit yang akhirnya dimenangkannya dengan kuncian rear-naked choke di ronde kedua.
Tak berhenti di situ, pada 1 Februari 2025, Bilal Hasan kembali membuktikan kehebatannya dengan mengalahkan Brian Hauser melalui KO di ronde kedua. Pertarungan ini menjadi bukti bahwa ia tidak hanya memiliki kemampuan grappling yang mumpuni, tetapi juga pukulan yang sangat mematikan.
Ambisi Besar Menuju UFC
Dengan deretan prestasi Bilal Hasan yang luar biasa, banyak pihak meyakini bahwa masa depannya di dunia MMA akan semakin bersinar. Tujuan berikutnya yang ingin dicapainya adalah berlaga di Ultimate Fighting Championship (UFC).
Bilal Hasan bahkan telah menyatakan ketertarikannya untuk tampil di UFC Seattle pada pertengahan 2025. Jika ia berhasil menembus UFC, ia akan menjadi salah satu petarung Indonesia yang mampu bersaing di level tertinggi dunia MMA.
Tak hanya itu, beberapa pengamat MMA juga menyebutkan bahwa gaya bertarung Bilal Hasan memiliki kemiripan dengan Demetrious Johnson, mantan juara UFC yang juga dikenal sebagai salah satu flyweight terbaik sepanjang masa. Kemampuan adaptasi yang luar biasa serta teknik bertarung yang dinamis menjadi Prestasi Bilal Hasan.
Identitas dan Kebanggaan Sebagai Petarung Indonesia
Selain dikenal sebagai petarung tangguh, Bilal Hasan juga memiliki identitas unik yang membuatnya semakin populer di kalangan penggemar. Nama lengkapnya adalah Bilal Alakai Hasan, dan ia sering menampilkan kebanggaannya terhadap Indonesia serta Prestasi Bilal Hasan.
Setelah kemenangannya melawan Brian Hauser, ia sempat menyapa para penggemarnya di Indonesia dengan berkata, “Halo Indonesia, Aing still kasep!”. Ungkapan ini langsung viral dan menunjukkan kedekatannya dengan budaya Indonesia serta rasa bangganya terhadap tanah air.
Banyak anak muda Indonesia yang terinspirasi oleh kisah perjuangan Bilal Hasan. Berkat kerja kerasnya, ia berhasil membuktikan bahwa petarung Indonesia mampu bersaing di panggung internasional. Popularitasnya terus meningkat, terutama di kalangan komunitas MMA Indonesia yang mendukung perjalanannya menuju UFC.
Masa Depan Cerah Bilal Hasan di Dunia MMA
Dengan usia yang masih sangat muda, rekam jejak impresif, dan mental juara, prestasi Bilal Hasan di dunia MMA terlihat sangat cerah. Keahliannya dalam striking dan grappling, ditambah dengan tekad yang kuat, membuatnya menjadi salah satu prospek terbaik di divisi flyweight.
Dukungan dan Persiapan Menuju Level Dunia
Untuk bisa bersaing di level yang lebih tinggi, Bilal Hasan terus meningkatkan latihannya. Ia kini berlatih di salah satu gym terbaik di Amerika Serikat, di mana ia mendapatkan bimbingan langsung dari pelatih UFC ternama.
Selain latihan fisik yang ketat, Bilal Hasan juga fokus pada strategi bertarung yang lebih matang. Ia sering mempelajari rekaman pertarungan para lawannya dan melakukan simulasi pertarungan untuk meningkatkan kemampuannya.
Di samping itu, dukungan dari fans Indonesia juga menjadi motivasi besar bagi Bilal Hasan. Setiap kali ia bertanding, banyak penggemar yang menonton dan memberikan dukungan melalui media sosial. Ia juga sering berinteraksi dengan fans melalui live streaming dan sesi tanya jawab, menunjukkan betapa pentingnya dukungan mereka dalam kariernya.
